Kamis, 05 Mei 2016

kata bijak penu makna

 dan kata kata mutiara itu tidak beda jauh sama-sama mempunyai makna dan nilai norma baik itu tentang cinta, persahabatan, kehidupan dan pendidikan. Kata kata bijak merupakan kata kata yang mengandung makna dan nasihat yang diperntukkan sebagai internal motivator untuk orang-orang tertentu. Salah satu motivator Indonesia yang sering menggunakan kata kata bijak dan kata kata motivasi adalah bapak Mario Teguh.
Kata kata bijak umumnya bersifat sebagai motivasi yang didalamnya terdapat beberapa kata yang bisa memotivasi diri kita sehingga membuat kita menjadi bersemangat dalam menjalani kehidupan ini. Nah, bagi kamu yang suka update status facebook dengan menggunakan kata-kata bijakmungkin beberapa kata kata bijak di bawah ini dapat anda gunakan, silahkan lihat selengkapnya sebagai berikut.

Kumpulan Kata Kata Bijak dan Motivasi Terbaru 2016

Orang yang kuat hatinya, Bukan mereka yang tidak pernah menangis, Melainkan Orang yang tetap tegar ketika banyak Orang menyakitinya.
Seberat apapun beban masalah yang kamu hadapi saat ini, percayalah bahwa semua itu tidak pernah melebihi batas kemampuan kamu.
Hargai dia yang membencimu, karena dia adalah penggemar yang telah menghabiskan waktunya hanya untuk melihat setiap kesalahanmu.
Jangan menyerah atas impianmu, impian memberimu tujuan hidup. Ingatlah, sukses bukan kunci kebahagiaan, kebahagiaanlah kunci sukses. Semangat !
Jangan iri atas keberhasilan oranglain, karena kamu tidak mengetahui apa yang telah ia korbankan ununtuk mencapai keberhasilannya itu.
Jangan bandingkan orang yang mencintaimu dengan masa lalumu. Hargai dia yang kini berusaha membuatmu bahagia.
Wanita itu unik, mereka ingin kamu tahu bagaimana perasaannya tapi mereka tidak ingin mengatidakannya padamu.
Jika kamu mencintai seseorang, cintailah dia apa adanya, bukan karena kamu ingin dia menjadi seperti yang kamu inginkan, karena sesungguhnya kamu hanya mencintai cerminan diri kamu pada dirinya.
Jika kamu gagal mendapatkan sesuatu, hanya satu hal yang harus kamu lakukan, coba lagi!!!!
Janganlah kamu mencintai seseorang karena paras/wajahnya, hartanya dan jabatannya, tapi cintai karena kebaikan dan ketulusan hatinya karena diantara itu semua, hanya kebaikan dan ketulusan hatinya yang tetap abadi.
Datangilah sahabatmu di saat dia susah dan lenyaplah di saat dia bahagia, karena sesungguhnya kamulah yang akan diingat di saat dia sedang susah di saat kamu membantunya.
Ketika diri kita merasa telah dikhianati dan dikecewakan, berdoalah agar suatu saat kau tidak akan mengkhianati dan mengecewakan, karena kamu juga telah merasakan betapa sakitnya dikhianati dan dikecewakan.
Waktu adalah pedang, jika kamu bisa menggunakan dengan baik, maka pasti akan membawa keberuntungan, tapi jika kau menggunakan dengan buruk, pasti dia akan membunuhmu.
Berfikir positif dan optimis terlihat seperti kalimat puisi yang sepele, tapi sdarilah ini sangat penting dalam peran anda mengambil keputusan yang akan menenuntukan kesuksesan atau kehancuran.
Berpikirlah sebelum berbicara, karena dengan begitu, kamu akan mengurangi kesalahan pun masalah yang mungkin akan terjadi.
Jika kamu memiliki keinginan untuk memulai, kamu juga harus mempunyai keberanian dan keinginan ununtuk menyelesaikannya, bukan hanya mengakhiri.
Seberat apapun harimu, jangan pernah biarkan seseorang membuatmu merasa bahwa kamu tidak pantas mendapat apa yang kamu inginkan.
Terkadang, kamu berusaha menghindari sesuatu, bukan berarti kamu membencinya. Kamu menginginkannya tapi kamu tahu bahwa itu salah.
Jangan tidakut akan perubahan. Kita mungkin kehilangan sesuatu yang baik, namun kita akan peroleh sesuatu yang lebih baik lagi.
Tuhan tidakkan berikan cobaan melebihi kemampuanmu. Ketika putus asa, ingatlah, jika Tuhan memberinya padamu, Dia akan membantumu melewatinya.
Ketika seseorang yang sangat kamu percaya mendustaimu, ketahuilah bahwa kamu tengah belajar ununtuk lebih percaya pada dirimu sendiri.
Jangan terpuruk ketika kamu tengah berada dalam situasi terburuk. Tuhan memberikannya padamu, karena Dia ingin kamu lebih kuat dari sebelumnya.
Jika kamu berubah hanya karena ingin seseorang menyukaimu, maka kamu dicintai seseorang yang memang bukan dirimu.
Cinta tidak akan menuntut kesempurnaan, cinta akan memahami, menerima dan rela ununtuk berkorban. Karena cinta seharusnya membuatmu bahagia bukan terluka.
Ketika seseorang berusaha menjauhi hidupmu, biarkanlah. Kepergian dia hanya membuka pintu bagi seseorang yang lebih baik untuk masuk.
Jangan pernah meremehkan diri sendiri. Jika kamu tidak bahagia dengan hidupmu, perbaiki apa yang salah, dan teruslah melangkah.
Perasaan yang paling berbahaya adalah iri, karena iri hati melahirkan kebencian dan kebencian akan membunuhmu perlahan.
Orang yang pantas ditangisi tidak akan membuatmu menangis, dan orang yang membuatmu menangis tidak pernah pantas buat kau tangisi.
Dalam kehidupan tiada yang abadi, karena ununtuk setiap ‘Selamat Datang’ akan selalu diakhiri dengan ‘Selamnat Tinggal’
Kamu bisa memiliki apa pun yang diinginkan jika kamu mampu menghilangkan keyakinan bahwa tdk mungkin mendapatkannya.
Wahai Yang Maha Lembut,manjakanlah hatiku yang sendiri ini, bahagiakanlah aku dalam pernikahan yang penuh cinta, yang mesra, yang setia.
Berhentilah mengkhawatirkan masa depan, syukurilah hari ini, dan hiduplah dengan sebaik-baiknya. Mario Teguh
Ketika kehadiranmu tidak dianggap, ketahuilah bahwa kamu sedang belajar tentang cara PEDULI.
Meratapi dan menyesali masa lalu tidak akan mengubah apa pun. Bangkit dan perbaiki setiap kesalahan yang ada.
Jangan berubah hanya karena ingin dicintai seseorang. Jadilah dirimu sendiri dan seseorang akan mencintai kamu apa adanya.
Mengemis cinta seseorang hanya membuatmu tidak berkualitas. Jika dia mencintaimu, kamu tidak perlu mengemis cintanya.
Kejahatan terencana adalah memberikan harapan palsu tanpa ada rasa cinta.
Percayalah, cinta sejati akan menjadi milikmu ketika kamu dan dia mampu SETIA.
Jika kekasih yang pas-pasan saja tidak kau dapatkan, berarti ada yang kau lakukan yang menurunkan daya tarikmu. Mario Teguh.
Mengeluh hanya melahirkan rasa kasihan buka cinta.
Tersenyumlah jika kamu dihina karena itu tanda sebentar lagi kamu akan ditinggikan. Tuhan Maha Adil.
Jika kalian gagal mendapatkan sesuatu, maka hanya satu hal yang harus kalian lakukan, coba lagi!
Jika kalian memiliki keinginan untuk memulai, maka kalian juga harus mempunyai keberanian dan keinginan untuk menyelesaikannya, bukan hanya mengakhiri.
Ada yang layak diberikan kesempatan kedua. Ada yang layak dimaafkan tapi tidak perlu diberi kesempatan kedua.
Wanita itu unik, mereka ingin kita itu tau bagaimana perasaannya tapi mereka tidak ingin mengatakannya.
Jika Anda gagal mendapatkan sesuatu, hanya satu hal yang harus Anda lakukan, coba lagi!!!!
Waktu adalah pedang, jika kamu bisa menggunakan dengan baik, maka pasti akan membawa keberuntungan, tapi jika kau menggunakan dengan buruk, pasti dia akan membunuhmu.
Jika kamu memiliki keinginan tuk memulai, kamu juga harus mempunyai keberanian dan keinginan untuk menyelesaikannya, bukan hanya mengakhiri.
Jangan takut akan perubahan. Kita mungkin kehilangan sesuatu yang baik, namun kita akan peroleh sesuatu yang lebih baik lagi.
Jika kamu berubah hanya karena ingin seseorang menyukaimu, maka kamu dicintai seseorang yang memang bukan dirimu.
Lebih baik digigit oleh seorang sahabat daripada dicium oleh seorang musuh.
Jangan pernah anda menggunjingkan orang lain, karena akan lebih baik mulai untuk merencanakan dan melakukan apa yang menjadi tujuan anda.
Kehidupan ini hanyalah sebuah perjalanan, Allah dan surga-Nya lah tujuan kita yang paling utama.
Tidak ada seorang pun yang akan membuatmu kecewa kecuali kamu sendiri yang mengizinkannya.
Kita tidak akan pernah mencapai kesuksesan sejati kecuali kita menyukai apa yang kita kerjakan.
Mengucapkan kata-kata lebih mudah dibanding bertindak. Karenanya orang yang bijak adalah orang yang mampu mebuktikkan ungkapannya.
Hidup itu sederhana, namun seringkali kita lah yang membuatnya menjadi sulit.
Jika manusia berusaha melawan hukum alam, maka ia akan menghancurkan dirinya sendiri.
Cobalah untuk belajar sesuatu tantang segala sesuatu dan segala sesuatu tentang sesuatu
Hidup adalah suatu tantangan yang harus dihadapi dan Perjuangan yang harus dimenangkan.
Karena harapan mampu melihat bahwa ada seberkas cahaya dibalik pekatnya kegelapan.
Berjalanlah dengan sebuah “harapan” di hati anda, maka anda tidak akan pernah berjalan sendirian.
Pahitnya hidup itu memang nyata, namun begitupun dengan adanya harapan yang selalu nyata dalam hidup.
Ketika kamu memulai dengan percaya, melangkah dengan keyakinan, maka percayalah kamu tidak akan pernah kehilangan harapan.
Bagaimana menurut kamu kumpulan kata-kata bijak di atas, bermanfaat atau tidak? jika kamu merasa kata kata bijak di atas bermanfaat silahkan bagikan artikel ini kepada teman-teman kamu yang mungkin juga butuh kata kata motivasi untuk mengembalikan semangat hidupnya. Sekian terima kasih, sampai jumpa dilain waktu dan kesempatan.

cara mebuat meja cantik darikardus bekas

,- Meja kali ini cantik walaupun cuma dari kardus bekas. Kalah cantik sama saya apalagi sama kamu *eehhh. Bisa dijadikan perabot tambahan, daripada harus keluar uang. Hemat pangkal kaya kan? Ini saya udah hemat, kok belum kaya-kaya ya?

Saya ngontrak rumah sama 2 teman. Namanya ngontrak rumah Jeng, pasti rumahnya kosong tanpa perabot. Masing-masing pada beli kasur dan lemari. Total ada 3 kasur dan 3 lemari, tapi tetap aja rumah kelihatan melompong tanpa perabot.

Pengennya beli perabot lainnya, kayak televisi, lemari buku, kompor gas, meja televisi, kipas angin, rice cooker, piring, gelas, mangkok, rak piring, sendok dan lain-lainBukan masalah budget, tapi bingung kalau pindah tugas barang-barang itu mau dikemana-in? Dilelang? Lelang kemana? Jual online? tokobagus dan berniaga udah tutup.

Eh, dengan ngga tiba-tiba semua barang itu dibeli semua!!! Iya, semuanya yang saya sebutkan tadi -_-". Sekarang baru berasa rumah,-rumah tangga tepatnya! Saya cuma beli rice cooker dan frying pan aja, sisa perabot diborong sama teman saya.

Oke fine. Makasih Ndika.

Sekarang ngga ada meja kecil. Akibat creativity unlimited yang kami miliki, akhirnya kami membuat meja kecil itu dari kardus bekas. Berikut ini caranya.

Siapkan 2 kardus bekas. Kami punya bekas kipas angin dan rice cookerKardus kipas angin saya isi dengan 2 kotak sepatu, supaya lebih kuat dan padat untuk menampung benda-benda nantinya. Merknya sengaja di blur, biar ngga dituduh promosi terselubung.
Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas

Tumpuk kedua kardus, lalu direkatkan dengan lakban,
Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas

Pastikan rekatannya kuat, sekuat cinta kita.
Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas
sekuat cinta kita <3

Dibalik, lalu beri taplak meja.

Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas

Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas
Beri taplak meja, taraatt...


Nah, bagaimana? Benerkan, kardus bekasnya jadi meja cantik ? Simak cara ajaib lainnya di Siasat Cerdas ya. Sampai jumpa pada tulisan berikutnya.

Membuat Meja Cantik Dari Kardus Bekas
Bimsalabim, jadilah meja cantik.

Bagikan artikel ini :
  


Kamis, 24 Maret 2016

10 LARANGAN MEROKOK

JAKARTA, KOMPAS.com - Larangan merokok di tempat-tempat umum di Jakarta telah diatur melalui sejumlah peraturan daerah dan peraturan gubernur. Namun, sebagian besar tempat umum di Jakarta masih belum bebas asap rokok. 

Sebuah riset yang dilakukan oleh Koalisi Smoke Free Jakarta di 1.550 tempat umum selama kurun waktu 2014-2015, ada sekitar 1.085 masih melanggar peraturan Kawasan Dilarang Merokok. Artinya sebanyak 70 persen tempat umum masih melanggar aturan tersebut. 

Koordinator Koalisi Smoke Free Jakarta Dollaris Riauaty Suhadi mengatakan, tempat-tempat yang melanggar itu diukur dengan sejumlah indikator. 

Di tempat-tempat itu masih ditemukan adanya orang merokok, puntung rokok, bau asap rokok, asbak rokok, ketiadaan tanda dilarang merokok, dan adanya ruang khusus merokok di dalam gedung. 

"Indikator-indikator itu menandakan masih terjadinya pelanggaran perundangan. Karena seharusnya, Kawasan Dilarang Merokok tidak ditemukan hal-hal itu," ujar Riauaty di Jakarta, Selasa (29/9/2015). 

Ia menuturkan, tempat-tempat yang masih melanggar tersebut termasuk mal, hotel, restoran, kantor, tempat ibadah, tempat pelayanan kesehatan, sekolah, tempat hiburan, pasar, dan tempat umum lainnya. 

Tempat-tempat yang melanggar itu tersebar di semua wilayah di Jakarta. Untuk diketahui, rokok merupakan produk olahan tembakau yang mengandung sekitar 7.000 bahan kimia yang 70 di antaranya bersifat karsinogenik. 

Bahkan, untuk orang yang tidak merokok, terkena paparan asap rokok pun bisa membahayakan. Riauaty menjelaskan, terpapar asap rokok orang lain memiliki dampak langsung seperti iritasi mata, mual, sakit kepala, dan batuk. 

Dalam jangka panjang, paparan asap rokok orang lain juga menyebabkan beragam penyakit bahkan kematian. Karena bahaya ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun telah mengeluarkan sejumlah regulasi. 

DPRD DKI Jakarta mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2005 tentang pencemaran udara, Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok, Pergub Nomor 75 Tahun 2005 tentang Kawasan Dilarang Merokok, dan Pergub Nomor 50 Tahun 2012 tentang Pembinaan, Pengawasan, dan Penegakan Hukum Kawasan Dilarang Merokok.

RASAAKU SAGAT BESAR

Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercuah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga dan sahabatnyaserta para pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.
Saudaraku yang semoga dirahmati Allah, pernahkah kita merasa begitu mudahnya kita melanggar aturan Rabb kita? Begitu mudahnya hati ini menyepelekan maksiat yang kita lakukan. “Toh, Allah Maha Pengampun”. Begitu pikir kita untuk terus merasa aman dalam kedurhakaan. Berpikir kesempatan bertobat masih lama, sedang pintu neraka semakin terbuka. Hati tetap merasa tentram, padahal kain kafan kita sedang dianyam. Saudaraku, semua itu karena sedikitnya rasa takut kita kepada Allah Ta`ala……

Keagungan Amalan Hati

Rasa takut kepada Allah merupakan salah satu bentuk amalan hati seorang hamba kepada Rabb-nya. Adalah satu hal yang menyedihkan dan pantas menjadi renungan bagi kita, bahwa masih begitu banyak dari kita yang memberi perhatian besar terhadap amalan-amalan zhahir (amalan lahiriah), tetapi ternyata lalai dari amalan hati.
Padahal, amalan hati adalah penentu bagi amalan zhahir. Diterima-tidaknya amal dan besar-kecilnya pahala yang kita peroleh dari amalan zhahir sangat ditentukan oleh amalan hati.
Rasulullah shallahu`alaihi wasallam bersabda: “Ketahuilah, sesungguhnya di dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging. Jika ia baik, seluruh tubuh baik. Jika ia rusak, seluruh tubuh juga rusak. Ketahuilah (segumpal daging) itu ialah hati..” (HR. Muslim).
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah menjelaskan, ”Sesungguhnya amalan-amalan zhahir (lahiriah) menjadi besar atau kecil nilainya tergantung apa yang ada di dalam hati, dan apa yang ada di hati bertingkat-tingkat. Tidak ada yang mengetahui tingkatan – tingkatan keimanan dalam hati manusia kecuali Allah Ta`ala(Minhaajus Sunnah, 6/137)
Allah Ta`ala pun mengangkat derajat para sahabat radhiyallahu `anhum dengan sebab amalan-amalan hati mereka. Amalan zhahir mereka yang luar biasa memang bisa ditiru oleh generasi setelahnya. Akan tetapi, Allah tetap jadikan mereka istimewa, karena orang-orang yang datang setelah para sahabat tidak akan mampu menyamai amalan hati dan keimanan mereka.
Imam Abu Bakar bin `Ayyaasy (seorang ulama generasi tabi`in) rahimahullah mengatakan, ”Tidaklah Abu Bakar mengungguli para sahabat yang lain dengan banyaknya shalat dan puasa, tetapi karena sesuatu yang terpatri kokoh di dalam hatinya.” (Miftah Daris Sa`adah, 1/82)

Rasa Takut kepada Allah, Sifat Seorang yang Bertakwa

Rasa takut kepada Allah adalah sifat seorang yang bertakwa. Bahkan, hal tersebut merupakan bukti keimanan mereka kepada Alla Ta`ala. Allah telah sifati hamba-hambanya yang mulia, yaitu para Nabi`alaihimus salam, sebagai orang-orang yang senantiasa berdoa dengan rasa harap dan takut.
Allah Ta`ala berfirman (artinya), “Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan takut. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyuk kepada Kami” (QS. Al Anbiya: 90)
Semakin Berilmu, Semakin Takut Kepada-Nya
Allah Ta`ala berfirman (artinya), Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah para ulama” (QS. Fathir: 28)
Syaikh Dr. `Abdul `Aziz bin Muhammad As-Sadhan hafizhahullah mengatakan,” (Di dalam ayat ini) AllahTa’ala mengkhususkan dan menyifati para ulama dengan rasa takut kepada-Nya, karena mereka adalah orang yang paling mengenal Allah. Semakin besar pengenalan seorang hamba kepada Rabbnya, semakin besar raja’ (rasa harap) dan khauf (rasa takut) dia kepada Allah. (Ma`alim fi Thariq Thalabi al-`ilmi, hal. 13).
Rasa takut kepada Allah muncul dari sikap ma`rifatullah (mengenal Allah) yang mendalam. Seseorang yang berani bermaksiat kepada Allah, tidak lain disebabkan oleh minimnya rasa takut kepada Allah, dan hal tersebut tidak lain disebabkan kurangnya ilmu agama dan ma’rifatullah.

Menumbuhkan Rasa Takut Kepada Allah

Selanjutnya, bagaimanakah cara menumbuhkan rasa takut kepada Allah? Diantara caranya adalah:
1. Menempuh jalan menuntut ilmu syar’i yang bersumber dari al-Quran al-Karim dan hadits-hadits Nabishallallahu ‘alaihi wasallam yang shahih.
Inilah Jalan yang paling tepat agar kita bisa menjadi hamba Allah yang hanya takut kepada-Nya.
Allah Ta`ala berfirman (artinya), “Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah para ulama” (QS. Fathir: 28)
Syaikh `Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di rahimahullah berkata, ” Semakin seseorang berilmu tentang AllahTa`ala, semakin besar juga rasa takutnya kepada Allah. Rasa takutnya kepada Allah tersebut membuatnya meninggalkan perbuatan maksiat dan mempersiapkan diri untuk bertemu dengan Dzat yang dia takuti. Ayat ini sebagai dalil tentang keutamaan ilmu, karena ilmu akan menumbuhkan rasa takut kepada Allah. Orang-orang yang takut kepada Allah adalah orang-orang yang mendapat kemuliaan-Nya, seperti firman AllahTa`ala (artinya),
Balasan mereka di sisi Rabb mereka ialah surga Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Hal itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Rabbnya.’ (QS. al-Bayyinah: 8) (Taisir al-Karimir ar-Rahman, hal 656)
Al-Hafizh Ibnu Katsir rahimahullah mengatakan, ”Sesungguhnya orang yang takut kepada Allah dengan sebenar-benar rasa takut hanyalah para ulama yang memiliki pengetahuan tentang Allah (ma’rifatullah). Hal ini disebabkan semakin bertambah pengenalan seseorang terhadap Dzat Yang Maha Agung, Maha Kuasa, dan Maha Berilmu, Yang memiliki sifat yang Maha Sempurna disertai Asma’ul Husna, maka akan semakin bertambah dan sempurna pengetahuan seseorang kepada Rabbnya. Dengan demikian, ketakutannya kepada Allah akan semakin bertambah dan menguat. (Tafsir al-Qur’an al-`Azhim, 3/697).
2. Mengingat bahwa adzab Allah sangatlah pedih.
Allah Ta`ala berfirman (artinya): “hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih” (QS. An Nuur: 63).
Ingat juga seringan-ringan siksaan di neraka kelak adalah sebagaimana yang dikabarkan oleh Rasulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam dalam haditsnya, “Sesungguhnya penduduk neraka yang paling ringan siksanya ialah orang yang mengenakan dua sandal dari neraka lalu mendidih otaknya karena sangat mencekam panas dua sandalnya.” (HR. Muslim).
Pedihnya adzab Allah, sampai-sampai disebutkan dalam Al-Qur’an bahwa setan berkata: “Sesungguhnya aku takut kepada Allah. Dan Allah sangat keras siksa-Nya” (QS. Al Anfal: 48).

Mereka yang Takut Kepada Allah

Dari Al-Qaasim bin Muhammad rahimahullah ia menceritakan: ”Suatu ketika kami pernah melakukan suatu perjalanan bersama Ibnul Mubarak. Seringkali terlintas dalam benakku (tentang kemasyhuran Ibnul Mubarak) hingga aku berkata pada diriku sendiri : ’Apakah gerangan yang membuat laki-laki ini lebih utama dibandingkan kami sehingga dia begitu terkenal di khalayak ramai? Jika dia shalat, kami pun melakukan shalat. Jika dia berpuasa, kami pun berpuasa. Jika ia berjihad, kami pun berjihad.”
Al-Qaasim rahimahullah pun melanjutkan: “Dalam suatu perjalanan kami kemudian, ketika kami sampai di negeri Syam pada suatu malam. Kami sedang makan malam di sebuah rumah. Tiba-tiba lampu padam. Maka seorang diantara kami pun bangkit untuk mengambil lampu. [keluar untuk beberapa saat untuk menyalakan lampu, kemudian datang membawa lampu yang telah menyala]. (Setelah terang) aku melihat wajah dan jenggot Ibnul Mubarak telah basah karena air mata. Maka aku berujar pada diriku sendiri , “Dengan rasa takut inilah laki-laki ini lebih utama dibandingkan kami. Mungkin tadi ketika lampu padam, dan keadaan menjadi gelap, beliau teringat akan hari kiamat.” (Ayna Nahnu min Akhlaq as-Salaf, hal. 18-19).
Pembaca yang dirahmati oleh Allah, demikian uraian singkat yang semoga membuat kita tersadar untuk menumbuhkan rasa takut kepada Allah di dalam hati kita, sehingga menjaga kita dari perbuatan maksiat.
Sebagaimana yang dikatakan Sa’id bin Jubair rahimahullah, “Sesungguhnya rasa takut yang sejati itu adalah kamu takut kepada Allah sehingga menghalangi dirimu dari berbuat maksiat.” (Sittu Durar min Ushul Ahli al-Atsar, hal. 31).
***

Kamis, 17 Maret 2016

kosakata bahasa arap

اِخْتَارَ - يَخْتَارُ  = memilih

اِرْتَفَعَ - يَرْتَفِعُ = meningkat

اِسْتَحَمَّ - يَسْتَحِمُّ  = mandi

اِسْتَطَاعَ - يَسْتَطِيْعُ = bisa/ dapat

اِسْتَغْرَقَ - يَسْتَغْرِقُ = memerlukan

اِسْتَيْقَظَ - يَسْتَيْقِظُ = bangun

اِشْتَرَى - يَشْتَرِي = membeli

اِعْتَمَرَ - يَعْتَمِرُ = berumroh

اِقْتَرَبَ - يَقْتَرِبُ = mendekat

اِنْتَظَرَ - يَنْتَظِرُ = menanti

اِنْتَقَلَ - يَنْتَقِلُ  = berpindah

اِنْتَهَى - يَنْتَهِيْ = habis

katakerja bahasa arab


أَحَبَّ - يُحِبُّ = mencintai

أَخَذَ - يَأْخُذُ = mengambil

أَرَادَ - يُرِيْدُ = ingin

أَشْعَلَ - يُشْعِلُ  = menyalakan

أَصَابَ - يُصِيْبُ = mengenai

أَعْطَى - يُعْطِيْ = memberi

أَقَامَ - يُقِيْمُ = bermukim

أَكَلَ - يَأْكُلُ  = makan

أَمْطَرَ - يُمْطِرُ = turun hujan

أَيْقَظَ - يُوْقِظُ = membangunkan

بَاعَ - يَبِيْعُ = menjual

بَدَأَ - يَبْدَأُ = memulai

بَقِيَ - يَبْقَى = tetap/ sisa

تَرَكَ - يَتْرُقُ = meninggalkan

تَزَوَّجَ - يَتَزَوَّجُ = menikah

تَغَيَّبَ - يَتَغَيَّبُ = tdk hadir

تَكَلَّمَ - يَتَكَلَّمُ = berbicara

تَوَضَأَ - يَتَوَضَأُ = berwudhu

ثَأَرَ - يَثْأُرُ = membalas

ثَبَتَ - يَثْبُتُ = tetap

جَادَلَ - يُجَادِلُ = mendebat

جَاهَدَ - يُجَاهِدُ = berjihad/sungguh''

جَاهَرَ - يُجَاهِرُ = menampakkan

جَاوَزَ - يُجَاوِزُ = melewati

ًجَلَسَ - يَجْلِس   = duduk

حَجَّ - يَحُجُّ = haji

حَزِنَ - يَحْزَنُ = sedih

حَسِبَ - يَحْسُبُ = menghitung

حَضَرَ - يَحْضُرُ = hadir

حَلَقَ - يَحْلُقُ = mencukur

خَانَ - يَخُوْنُ = berkhianat

خَرَجَ - يَخْرُجُ = keluar

خَلَعَ - يَخْلَعُ = melepas

دنى - يدنو  =  mendekat

دَخَلَ - يَدْخُلُ = masuk

دار - يدور  = Berkeliling

دَرَّسَ - يُدَرِّسُ = mengajar

دَرَسَ - يَدْرُسُ = belajar

دَفَعَ - يَدْفَعُ = membayar

ذَاقَ - يَذُوْقُ = mencicipi

ذَبَحَ - يَذْبَحُ = menyembelih

ذَهَبَ - يَذْهَبُ = pergi

رَأَى - يَرَى = melihat

رَمَى - يَرْمِيْ = melempar

ربى - يربي = memelihara/ mentarbiyah

زَادَ - يَزِيْدُ = bertambah

زَارَ - يَزُوْرُ = mengunjungi

زَيَّنَ - يُزَيِّنُ = menghiasi

سَاعَدَ - يُسَاعِدُ = membantu

سَافَرَ - يُسَافِرُ = pergi

سَالَ - يَسِيْلُ = mengalir

سَعَى - يَسْعَى = bersa'i

سَكَنَ - يَسْكِنُ = tinggal

سَمِعَ - يَسْمَعُ = mendengar

شَاهَدَ - يُشَاهِدُ = menyaksikan

شَرِبَ - يَشْرَبُ  = meminum

شَعَرَ - يَشْعُرُ = merasakan

صَامَ - يَصُوْمُ = puasa

صَلَّى - يُصَلِّي = sholat

ضَاعَ - يَضِيْعُ = hilang

ضَحِكَ - يَضْحَكُ = tertawa

ضَرَبَ - يَضْرِبُ = memukul

طَافَ - يَطُوْفُ = bertowaf

طَبَخَ - يَطْبُخُ = memasak

طَلَبَ - يَطْلُبُ = meminta

ظَلَمَ - يَظْلِمُ = dzalim

ظَنَّ - يَظُنُّ = menyangka

ظَهَرَ - يَظْهَرُ = tampak

عَمِلَ - يَعْمَلُ = bekerja

غَادَرَ - يُغَادِرُ = meninggalkan

غَسَلَ - يَغْسِلُ = mencuci

فَتَحَ - يَفْتَحُ = membuka

فَحَصَ - يَفْحَصُ = mendiaknosa

فَضَّلَ - يُفَضِّلُ = lebih memilih

فَعَلَ - يَفْعَلُ  = melakukan

فَقَدَ - يَفْقِدُ = kehilangan

قَابَلَ - يُقَابِلُ = menemui

قَالَ - يَقُوْلُ = berkata

قَرَأَ - يَقْرَأُ = membaca

قَسَّمَ - يُقَسِّمُ  = membagi

قَضَى - يَقْضِيْ = menghabiskan (wktu)

قَطَعَ - يَقْطَعُ = memotong

قَطَفَ - يَقْطَفُ = memetik

كَتَبَ - يَكْتُبُ = menulis

كَنَسَ - يَكْنُسُ = menyapu

كَوَى - يَكْوِيْ = menyetrika

كبر - يكبر = membesar

نَامَ - يَنَامُ = tidur

نَصَحَ - يَنْصَحُ = menasehati

نَظَرَ - يَنْظُرُ = melihat

نَفَخَ - يَنْفُخُ = meniup

وَصَل - يَصِلُ (إلى) = sampai